Gresik, 20 Mei 2025 — Pemerintah Kabupaten Gresik melalui Bagian Hukum Sekretariat Daerah berkomitmen untuk meningkatkan literasi hukum masyarakat dengan meluncurkan chatbot berbasis teknologi AI, yang diberi nama "LexA-Gresik". Layanan ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang hukum, khususnya peraturan yang berlaku di Kabupaten Gresik.

Chatbot ini dapat diakses dengan mudah melalui aplikasi WhatsApp di nomor 082299907911. Nama "LexA-Gresik" diambil dari istilah Latin "Lex", yang berarti hukum atau undang-undang, dan huruf "A" yang merupakan singkatan dari Artificial Intelligence. Ini mencerminkan platform teknologi yang digunakan untuk memberikan informasi hukum yang akurat dan mudah dimengerti.

Kepala Bagian Hukum Pemda Gresik, Pramudya, menyatakan, “Dengan adanya LexA-Gresik, diharapkan masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi hukum yang mereka butuhkan. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan literasi hukum di kalangan masyarakat, sehingga mereka lebih memahami hak dan kewajiban mereka.”

Literasi hukum yang baik sangat penting untuk menciptakan masyarakat yang sadar hukum. Hal ini memungkinkan individu untuk memahami hak dan kewajiban mereka, mengakses keadilan, serta berpartisipasi aktif dalam proses hukum. Dengan adanya chatbot ini, masyarakat diharapkan dapat lebih proaktif dalam mencari informasi hukum dan menghindari pelanggaran.

Inisiatif ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk membangun masyarakat yang tertib dan beradab, serta mengurangi konflik melalui pemahaman hukum yang lebih baik. Diharapkan, LexA-Gresik akan menjadi alat yang efektif dalam mendukung upaya peningkatan kesadaran hukum di Kabupaten Gresik.